Suber: Okezone
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Martti Ahtisaari atas nobel perdamaian yang diterima mantan Presiden Finlandia itu.
Demikian disampaikan Staf Khusus Presiden Bidang Luar Negeri Dino Patti Djalal di depan Wisma Kepresidenan, Jakarta, Jumat (10/10/2008).
"Iya, saya baru saja melaporkan kepada presiden bahwa presiden Martti diumumkan oleh Komite Nobel sebagai pemenang Nobel Perdamaian, dan Presiden SBY menyatakan selamat," terangnya.
Lebih lanjut, Dino mengatakan, bahwa Presiden SBY sudah kenal baik dengan mantan Presiden Martti. Perkenalan baik tersebut terjadi dalam proses perdamaian di Aceh yang difasilitasi oleh Crisis Management Inisiative (CNI). "Ketua CNI adalah Presiden Martti," ujarnya.
Dino menambahkan, Martti memang layak menerima Nobel Perdamaian. "Beliau bukan hanya sosok yang fair. Tapi juga solution oriented. Kita terus mengikuti kiprah Marty setelahnya. Jadi kita tahu bahwa beliau adalah figur yang bukan hanya Champion of Peace, tapi juga memiliki komitmen besar terhadap perdamaian dan presiden mengucapkan selamat kepada sahabat beliau ini," ujarnya.
Meski begitu, Dino mengakui bahwa Presiden SBY belum menyampaikan ucapan selamatnya secara langsung kepada Martti. "Belum, tapi saya yakin akan ada komunikasi antara beliau berdua," ungkapnya. (ful)
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Martti Ahtisaari atas nobel perdamaian yang diterima mantan Presiden Finlandia itu.
Demikian disampaikan Staf Khusus Presiden Bidang Luar Negeri Dino Patti Djalal di depan Wisma Kepresidenan, Jakarta, Jumat (10/10/2008).
"Iya, saya baru saja melaporkan kepada presiden bahwa presiden Martti diumumkan oleh Komite Nobel sebagai pemenang Nobel Perdamaian, dan Presiden SBY menyatakan selamat," terangnya.
Lebih lanjut, Dino mengatakan, bahwa Presiden SBY sudah kenal baik dengan mantan Presiden Martti. Perkenalan baik tersebut terjadi dalam proses perdamaian di Aceh yang difasilitasi oleh Crisis Management Inisiative (CNI). "Ketua CNI adalah Presiden Martti," ujarnya.
Dino menambahkan, Martti memang layak menerima Nobel Perdamaian. "Beliau bukan hanya sosok yang fair. Tapi juga solution oriented. Kita terus mengikuti kiprah Marty setelahnya. Jadi kita tahu bahwa beliau adalah figur yang bukan hanya Champion of Peace, tapi juga memiliki komitmen besar terhadap perdamaian dan presiden mengucapkan selamat kepada sahabat beliau ini," ujarnya.
Meski begitu, Dino mengakui bahwa Presiden SBY belum menyampaikan ucapan selamatnya secara langsung kepada Martti. "Belum, tapi saya yakin akan ada komunikasi antara beliau berdua," ungkapnya. (ful)
Comments :
Posting Komentar
Tulis dan Kirim Komentar Anda